Dalam sehari kita dianjurkan untuk menggosok gigi minimal
dua kali dalam sehari. Bila adik-adik tidak melakukannya maka jangan terkejut
apabila nanti tiba-tiba merasakan rasa sakit yang tak tertahankan karena gigi
yang berlubang. Mengapa?
Gigi
terdiri atas dua bagian yaitu sebuah akar yang tertanam di bagian tulang rahang
dan mahkota yang bentuknya bisa kita lihat berada di dalam mulut berwarna
putih. Gigi tersusun atas mineral yaitu kapur dan fosfor yang merupakan bagian
terpenting dari gigi yang terhubung secara langsung dengan pembuluh darah di
gusi, yang kemudian diselimuti oleh
email yang menutup utuh lapisan dentin dan mahkota gigi.
Pergantian
gigi pada manusia hanya terjadi satu kali, yaitu pada usia 6-12 tahun. Sedangkan
gigi yang dimiliki oleh adik-adik yang berussia dibawah 6 tahun disebut gigi
susu yang berjumlah 20 buah. Gigi susu inilah yang nantinya akan digantikan
oleh gigi tetap mulai dari usia 6 tahun. Gigi tetap inilah yang benar-benar
harus dijaga karena jumlahnya sebanyak 32 buah tidak akan ada gantinya lagi
setelah pertumbuhan gigi tetap usai.
Dengan
rajin menggosok gigi maka kita akan mencegah bakteri-bakteri tumbuh di gigi
yang nantinya akan mengikis lapisan dentin setelah lapisan email rusak, berlubang
karena tak dirawat. Bakteri ini tumbuh dibawah lapisan email sehingga
seringkali kita merasakan sakit gigi meski gigi masih kelihatan utuh karena
lapisan gigi terkikis sehingga lubang akan sampai pada syaraf pembuluh darah di
gusi. Lalu apakah adik-adik kecil kita
tak perlu sikat gigi karena toh nantinya ada pengganti gigi susu? Tentu Perlu !!
Bakteri-bakteri yang tumbuh di dalam mulut terutama dibalik dentin gigi akan
menyebabkan bau karena sisa makanan yang terselip di gigi akan membusuk dan
menjadi tempat berkembang biak kuman lebih lanjut. Siapa yang masih mau
memiliki mulut berbau dan gigi berlubang? Tidak ada kan? Jadi masihkah
adik-adik menunda dan tidak menggosok gigi? Ayo gosok gigi teratur ya…
Tidak ada komentar :
Posting Komentar