Selasa, 12 November 2013

LEBIH CEPAT, LEBIH BAIK DAN PASTI SEHAT



Berobat gratis. Tentunya adalah impian semua lapisan masyarakat yang berada di Indonesia ini. Berbagai peristiwa yang menunjukkan masih ada temuan yang memperlihatkan bahwa banyak anggota masyarakat yang kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan yang cepat, tepat dan  murah. Mengapa? Kondisi masyarakat di Indonesia pada umumnya yang membuat saya memiliki pemikiran demikian. Banyak warga yang masih berada di bawah garis kemiskinan namun membutuhkan pelayanan kesehatan.
Bagaimana? Apakah anda memiliki pemikiran?  
Rendahnya tingkat ekonomi kaum dhuafa berkontribusi dalam menurunkan dan  meniadakan sanitasi sehingga menjaga kesehatan yang benar menjadi terabaikan, akibatnya mereka jauh lebih rentan menderita penyakit. Mengapa semakin rendah tingkat ekonomi maka kualitas kesehatan mereka semakin rendah? Keberadaaan mereka dalam memperoleh penghasilan yang memadai untuk mendapatkan fasilitas sanitasi yang sesuai dengan standar kesehatan menjadi salah satu pencetus dari rendahnya kualitas kesehatan. Yah, kebersihan menjadi salah satu penentu apakah seseorang bisa hidup sehat atau tidak. Sulitnya mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak karena tdak tersedianya dana,  baik itu untuk membayar pelayanan kesehatan ataupun terkendala dari biaya tertanggung kaum dhuafa dari dan ke tempat pelayanan kesehatan.
            Lalu, apakah kita hanya diam saja? Tentu tidak. Pemberian penyuluhan kesehatan oleh kader-kader posyandu dan ditambah lagi oleh dokter akan membantu memberikan kesadaran tentang pentingnya menjaga kesehatan. Pemeriksaan kesehatan mulai dari tingkat RW bisa dimulai. Posyandu tak hanya akan digunakan oleh bayi namun juga bagi kaum yang berusia produktif  dan tentunya untuk yang berusia renta. Tak hanya sampai disini, sebaiknya pemerintah dana yayasan yang bergerak di bidang pelayanan kesehatanlebih bergerak aktif untuk memberikan pelayanan kesehatan tanpa pandang bulu, tak melihat miskin atau kaya, muda ataupun tua.
            Saya hanya berharap adanya Pengadaan kartu jaminan kesehatan flexibel yang diberikan kepada masyarakat diharapkan tak hanya terpaku pada pelayanan kesehatan lokal namun juga masyarakat miskin bisa menggunakannya langsung ke RS tanpa harus mendapatkan rujukan dari puskesmas. Berusaha mendapatkan rujukan dari Puskesmas akan terasa jauh menyulitkan karena harus melalui beberapa meja birokrasi. LEBIH CEPAT LEBIH BAIK DAN PASTI SEHAT seharusnya menjadi salah satu slogan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang lebih layak dan memadai.




Tidak ada komentar :

Posting Komentar